1. Mengeluarkan energi positif, yaitu optimis dalam menghadapi setiap permasalahan.
Jangan terlalu keras terhadap diri sendiri. Ketahuilah bahwa setiap rencana, ada hambatan Tapi ada juga solusi.Sebab itu, harus bersikap lebih fleksibel, sehingga dapat menikmati hidup.
2. Menjaga kesehatan
Dengan cara olahraga yang teratur, tidur yang cukup dan mengkonsumsi makanan yang bergizi. Olahraga dapat membuat manusia nyaman. Makanan bergizi membangkitkan vitalitas hidup. Sebab itu Islam memerintahkan “ Mengkonsumsi halalan tayibah atau yang bergizi.
3. Banyak minum air putih, terutama saat diambang kemarahan.
Air putih, dapat menenangkan perasaan, dan berpikir lebih jernih. Rasulullah menganjurkan kalau marah, hendaklah berwudu dan mendinginkan badan (HR.Muslim).
4. Meluangkan waktu sedikit, untuk setiap minggu
Keluar dari rutinitas, dengan berkumpul bersama keluarga. Atau berkunjung kepada teman-teman. Nabi mengajarkan Hubungkan silaturahim, sebab dapat menambah rezeki dan memperpanjang umur (HR.Muslim).
5. Meningkatkan rasa humor.
Secara klinis humor dapat mengatasi stress. Alhamdu lillah kini sudah muncul kelompok-kelompok di TV yang menjajakan humor 5 sampai 1O menit untuk relaksi. Jangan sampai anda lupa meluangkan waktu biar sebentar. Penulis teringat seorang Kiyai di Pesantren tahun 5O-an, sering mendatangi suatu desa yang berjarask 15 Kilometer dari kota dan membayar pemuda-pemuda yang pintar membawakan cerita yang humoris.
ALQURAN MENJELASKAN !!!
Menurut Al-Quran, kelima cara yang ditawarkan kesehatan diatas, tidak ada yang bertentangan dengan Al-Quran. . Namun Al-Quran lebih memfokuskan terutama kepada dua hal utama dimana Al-Quran sebagai Syifa’ (Penawar). langsung Cekidot !!!
Sabar
Jika stress menghadapi masalah yang sukar diputuskan “ salah atau benarnya sesuatu “ maka Al-Quran memberi petunjuk “ FA SHABRUN JAMIL “ ( Maka bersabar itu lebih indah ). Dan hanya kepada Allah tempat memohon pertolongan. (QS. Yusuf 18 ).
Ucapan itu disampaikan Nabi Ya’kub, ketika anak-anaknya datang membawa kemeja yang berlumuran darah kepunyaan Yusuf, sebagai bukti bahwa ia telah diterkam binatang buas. Daripada stress, karena darahnya meragukan, Nabi Ya’kub berkata “ Sabar itu lebih indah.” Demikian Sitti Maryam, ketika dituduh melacur karena melahirkan anak (Isa) tanpa ayah, juga sabar, untuk mengobati stres yang berkepanjangan. Bahkan Aisyah, isteri Rasul, ketika digossip, juga menjadikan Sabar sebagai pengobatan dalam stress.
Zikrullah
Mengingat Allah (Zikrullah) termasuk dapat mengatasi stres. Dengan mengingat dan mengembalikan segalanya dari dan untuk Allah, maka stres akan dapat diatasi. . Sesuai Al-Quran, “ TATHMAINN AL-QULUB “ ( Mengingat Allah, hati akan tenang ) ( QS. Al-Raad 28 ).